Kemarin aku abis berantem sedikit sama anak
perempuan, maklum laah kesel :p *namanya.juga.manusia* naah, waktu aku
ngomel-ngomel di depan anak cewe, waktu itu aku ngomong sama mereka ‘Kalo mikir
tuh pake otak dong! Jangan pake hati!’ trus ada satu orang yang ngomong kaya gini ‘marsus enak bisa
ngomong kaya gitu! Tapi kita kan cewe! Kita beda kaya anak laki yang Cuma bisa mikir pake
logika! Nggak pernah ngertiin!’ nah, disini aku mau ngebahas sedikit tentang
Hati vs Otak *cieeh* setiap orang pasti diberikan oleh Allah yang namanya hati
dan otak kan? Trus emangnya Cuma cewe
yang punya hati? Dan emangnya Cuma cowo
yang bisa pake otak? Nggak!! Yang bedanya adalah bagaimana cara kita
menggunakan hati dan otak tersebut.. pertama, Hati : hati itu cenderung lebih
banyak yang berhubungan dengan perasaan. Untuk positifnya seperti :
kepercayaan, keyakinan, bahagia, sayang, cinta, dll. Untuk negatifnya : rasa
benci, khianat, kecewa, sakit hati, dll. Keuntungannya ketika kita lebih banyak
menggunakan hati kita akan merasa lebih bahagia 2 kali lipat, tapi kelemahannya
hati itu mudah untuk disakiti dan rasa sakitnya juga bisa 2 kali lipat lebih
banyak dan akan menimbulkan luka atau bekas didalamnya, karena itu kalo orang
yang hatinya nggak kuat pasti sering ngalamin yang namanya nangis, kesel,
marah, benci. Nah kedua, otak: otak itu cenderung lebih memikirkan ke arah
logika, dan didalam otak Cuma ada 1 jawaban untuk positif dan negatifnya..
yaitu Benar atau Salah, Cuma itu doang.. makanya menggunakan otak itu lebih
sederhana dibandingkan mengendalikan hati. Dalam kedua hal tersebut jika hati
lebih mendominasi dibandingkan otak maka orang tersebut akan lebih emosional,
gampang tertawa dan menangis, cepat bahagia dan juga benci, bisa senang dan
marah, bahkan kalo misalnya yang paling parah orang tersebut bisa bunuh diri
karena sakit hati yang artinya dia udah nggak bisa ngegunain pikiran yang
jernih lagi.. cowo juga yang kalo sering marah-marah atau sering benci sampe
berantem berkali-kali kalo aku bilang sih ‘banci’ kenapa? Masa cowo yang
biasanya berpikir pake logika kok malah lebih banyak ngegunain hatinya? :p kalo cewe
masih mending. Kalo otak lebih mendominasi dibandingkan hati maka pemikirannya
akan lebih logis, mudah dipahami, dan lebih tenang dalam menghadapi masalah..
kalo misalnya dia udah gagal dia paling Cuma pusing, nggak sampe sakit hati
atau nangis.. dia lebih bisa menyelesaikan masalah tanpa masalah. Kalo gitu
gimana yang lebih baik? Sebenernya dua-duanya baik, tergantung dari bagaimana
keadaan yanng kita alami.. tapi yang
lebih baik lagi untuk kita supaya kita ngegunain otak lebih banyak daripada
hati, kenapa? Kita nggak gampang sakit hati, lebih bisa nerima pendapat orang
lain, dan juga lebih tenang dalam menyelesaikan banyak masalah. Ketika otak
udah paham bagaimana cara mengendalikan hati maka hati akan merasa sejuk,
tenang, nggak gampang terbawa suasana, lebih dewasa, dll. Makanya banyak anak
cewe yang bilang ‘cowo itu nggak pernah ngertiin kita!’ bukan anak cowo yang
bilang ‘cewe itu nggak pernah ngertiin kita!’ ya kan? Karena itu yang lebih
penting adalah untuk otak agar memahami hati, bukan hati yang memahami otak..
selesaikanlah masalah dengan berpikiran logis, tenang, santai, dan dengan tidak
memasukkan kedalam hati.
Jika ada orang yang bertanya siapa yang orang pertama yang kamu cintai dalam senior residents, mungkin aku akan memilih orang ini sebagai yang pertama dan terakhir. Karena tanpa dia aku bukan siapa-siapa, Bertahun-tahun menjadi pemimpin dari sebuah organisasi baru kali ini ngerasa memiliki partner yang "klop" dan aku merasa bahwa aku adalah salah satu orang yang paling beruntuk ketika bertemu dengannya. Perempuan ini tidak terlalu cantik menurut aku (karena banyak temen-temen aku yang menurut aku jauh lebih cantik), perempuan ini tidak terlalu baik juga (karena terkadang suka ngomel-ngomel) tapi luar biasanya perempuan ini tempat bercerita, brainstorming, tempat minta saran, juga tempat meluapkan kelelahan-kelelahan selama aku menjadi seorang senior residents, entah kenapa kalo aku lagi lelah dan jenuh sama tugas-tugas kuliah atau organisasi diluar, pas ada kumpul senior residents dan aku ngeliat ada dia disana itu udah cukup menghilangkan kejenuhan aku selama seharian, da
Wesssss Kaka pemikirannya dewasa ngetzzz sih ka, aku aja Ga ngerti....
ReplyDelete